Drs. Iskandar Arnel, MA., Ph.D. merupakan narasumber pada diskusi ketiga bersama Prof. Dr. Munzir Hitami, M.A. Beliau mengangkat topik “Enigma Hubungan Antara Wali, Nabi dan Rasul” Topik yang sangat menarik ini diulas secara detail oleh pemateri beserta audiens dari kalangan dosen dan mahasiswa pada tanggal 04 Desember 2019 mulai pukul 09.00 hingga 12.00 tepatnya di ruang ISAIS (Gedung Islamic Center Lt 1).
Pembahasan yang luar biasa ini dikaji ulang secara mendalam. Pertanyaan-pertanyaan yang muncul seakan menambah kenikmatan diskusi dan menambah wawasan yang sangat penting dan mendasar ini.
“Ketahuilah bahwa walāyaḧ adalah al-muḥīṭaḧ al-ʿāmmaḧ, dan ini merupakan al-dāʾiraḧ al-kubrā. Allah menguasakan (yatawallā) siapapun di antara hamba-Nya dengan kenabi-an (nubuwwaḧ) yang merupakan bagian darinya (yaitu, walāyaḧ), atau dengan kerasulan (risālaḧ) yang juga me-rupakan bagian darinya. Setiap Rasul Pembawa Syariat mestilah Nabi, sedangkan setiap Nabi haruslah walī. Oleh karena itu, maka setiap Rasul Pembawa Syariat adalah walī.”
Adapun jumlah rasul sebanyak 312 orang yang berakhir dengan kerasulan Muhammad saw. Jumlah nabi 124.000 orang yang juga berakhir dengan kenabian Muhammad saw. Sedangkan jumlah wali tidak terhitung dan masih berlanjut hingga ke akhir zaman.
Semoga dosen dan mahasiswa yang mengikuti diskusi ini mampu bertambah luas wawasannya dan mampu membedakan wali, nabi maupun rasul.